Usulkan FTZ Menyeluruh dan Ex Oficio Dijabat Bupati, Iskandarsyah : Solusi Cepat Kemakmuran Karimun.
KARIMUN, RESONANSI.CO- Bupati Karimun Ing. H. Iskandarsyah terus mencari solusi dan upaya taktis dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Karimun. Free Trade Zone (FTZ) yang menyeluruh di seluruh Kabupaten Karimun dan Ex Oficio dijabat oleh Bupati menjadi solusi kongkrit kemakmuran Kabupaten Karimun.
Bupati Karimun Ing Iskandarsyah, mengatakan bahwa FTZ menyeluruh akan mengundang investasi masuk dan akan mempercepat pembangunan daerah.
"Hari ini karimun FTZ hanya beberapa kawasan atau tidak menyeluruh, kami berharap diberikan privilage yang sama seperti Kota Batam, sehingga akan terjadi kemudahan dalam pengawasan pengembangan," ujarnya Bupati Ing Iskandarsyah usai melaksanakan tarawih di Masjid Al Ikhlas, Kampung Baru Tebing, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Kamis (27/3) malam.
Lebih lanjut dikatakan Bupati, bahwa Karimun memiliki posisi yang amat strategis di Muara Selat Malaka dan berbatasan langsung dengan perairan Internasional, sehingga itu menjadi modal kuat dan berpotensi.
" FTZ menyeluruh bukan hanya menguntungkan bagi para pengusaha saja, keterbukaan lapangan kerja menjadi peluang di masyarakat. Selain itu FTZ akan berdampak pada iklim ekonomi yang sehat yang akan menambah daya beli masyarakat, jadi UMKM akan mendapat manfaat dari sini," ujarnya.
Sementara itu, Tokoh masyarakat yang juga Gubernur Kepri 2016-2019 Nurdin Basirun menyatakan dukungan terhadap wacana ini. Karena sewaktu menjabat sebagai Gubernur Kepri, Nurdin berhasil meyakinkan Presiden Jokowi untuk mengubah struktural Kepala BP Batam harus diduduki oleh Wali Kota Batam.
Kep Den (sapaan akrab) juga menambahkan bahwa kita harus berkaca kepada sejarah, dan sejarah menjawab dengan kemajuan Batam hari ini.
" Untuk mempercepat kendali penuh atas pembangunan Karimun, Ex Oficio BP kawasan harus dijabat Oleh Bupati Karimun, sebab tanggung jawab penuh ini harus dibebankan oleh Kepala Daerah," ujar Nurdin Basirun
Sebelumnya Gubernur Kepri Anshar Ahmad juga sudah menyampaikan wacana ini kepada Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Penyampaian terkait FTZ ini mendapat respon yang positif dan sekarang dalam tahap pengkajian. RED/CW.
Editor : Nurdin Tambunan
Berita Terkait
Berita Terbaru
Bupati Asahan Minta Ikatan Alumni UNA Menjadi Wadah Pemersatu di Asahan
- Asahan
- 20 Mei 2025 17:14 WIB
Bupati Lepas Jemaah Calon Haji Kabupaten Asahan di Gedung Tahfidz Masjid Agung Haji Achmad Bakrie
- Asahan
- 20 Mei 2025 17:11 WIB
Polda Kepri Bersama KNTI, Gelar Sosialisasi dan Pelatihan Pembudidayaan Hutan Mangrove dan Terumbu Karang
- Batam
- 20 Mei 2025 16:22 WIB
Desa Batas Diikutsertakan Mewakili Rohul pada Lomba Desa Tingkat Provinsi Riau 2025
- Rohul
- 20 Mei 2025 16:09 WIB
RDP Komisi I DPRD Kampar Dengan Damkar Terkait Kebakaran Rumah Warga
- Kampar
- 20 Mei 2025 12:30 WIB
Bupati Natuna Temui Menparekraf, Dorong Geopark Natuna Masuk Jaringan UNESCO
- Kepri
- 20 Mei 2025 09:46 WIB
Pimpinan DPRD Kampar Bersama Pemkab Rakor dengan KPK RI
- Kampar
- 19 Mei 2025 23:21 WIB
Terungkap, Upah Fantastis Kurir Narkoba Jaringan Internasional di Riau
- Riau
- 19 Mei 2025 18:08 WIB
Jadi Beking Narkoba, Kepala Desa di Riau Diciduk Polisi
- Hukum
- 19 Mei 2025 18:05 WIB
Progres Pendataan Tunggal Bansos Kampar Hampir Rampung
- Kampar
- 19 Mei 2025 17:25 WIB
Wabup Asahan Pimpin Penutupan 2 Lokasi Tempat Hiburan Malam
- Asahan
- 18 Mei 2025 12:17 WIB
