Cincalok, Makanan Tradisional Inhil Harus Kamu Coba

Kabupaten Ingragiri Hilir (Inhil) memiliki banyak variasi makanan olahan tradisional, salah satunya Cincalok.

Bagi kamu warga Kabupaten Inhil ataupun pelancong yang berkunjung ke Kota Tembilahan harus cobain Cincalok makanan tradisional fermentasi yang cocok dicampurkan pada sambal.

Cincalok merupakan salah satu makanan berbahan dasar udang rebon yang difermentasikan. Cincalok merupakan makanan tradisional yang sudah cukup terkenal di Kalimantan Barat, tetapi makanan ini berkemabng di Kepulauan Riau dan Malaysia, dan bisa dengan mudah kamu jumpai di pasar tradisional di Kota Tembilahan. 

Harga yang murah, kemudahan untuk mendapatkannya, serta memiliki nilai gizi tinggi karena diolah secara fermentasi, menjadikan cincalok merupakan bahan pangan yang penting bagi masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah pesisir.

Samsinah, penjual cincalok di pasar subuh Tembilahan menjelaskan untuk satu bungkus kecil cincalok dijual seharga 2 ribu rupiah dan untuk ukuran besar dijual 10 rb rupiah.

“Harganya murah meriah, bisa buat kita nambah terus makannya," ucap Samsinah.

Biasanya dikatakan Samsinah, Cincalok menjadi makanan pelengkap sambal atau pun sayur, seperti terasi yang akan mengubah cita rasa masakan menjadi lebih gurih dan asam. Adv

Editor : Herdi Pasai

---