Taufik Tambusai: Hargai Kami, Jangan Pancing Perpecahan
PEKANBARU- Datuk Panglimo Perkaso Taufik Tambusai menilai aksi demo sekelompok orang ke Kejaksaan Tinggi (Kajati) Riau dianggap memaksa kehendak dan bisa memancing suasana yang sudah kondusif di Provinsi Riau.
"Ada beberapa hal yang perlu saya sampaikan terkait aksi demo pada hari ini. Karena saya anggap sudah tidak santun dan memaksa kehendak sehingga memancing perpecahan, padahal Riau saat ini dalam keadaan kondusif," ujarnya melalui keterangan tertulis, Selasa (31/5/2022).
Menurutnya, Hal pertama, Riau ini adalah negeri Melayu yang menjunjung tinggi adat istiadat, dan di tanah Melayu ini orang santun dalam menyampaikan pendapat, tidak memaksa kehendak.
"Apa yang dilakukan sekelompok orang melakukan demo ini, saya nilai sudah melanggar azaz kesantunan karena mereka menuduh gubenur Riau tanpa ada bukti dan tidak menggunakan azas praduga tak bersalah," ucap Taufik Tambusai.
Hal kedua, tambah Taufik Tambusai, aksi yang dilakukan sekelompok orang ini ditunggangi oleh orang yang punya kepentingan. "Mereka berupaya menekan gubernur Riau dengan aksi dan melempar opini untuk mendapat keuntungan dari kepentingan yang mereka hendaki." ujarnya.
Ketiga, sebagai warga negara yang baik khususnya masyarakat Riau, jelas Taufik Tambusai, semua pihak harus menjunjung tinggi pada hukum. Bila ada masalah hukum, maka serahkan penangaannya kepada penegak hukum.
"Point keempat yang hendak saya sampaikan, bahwa kami ini orang Melayu terbuka dan santun terhadap orang yang dianggap hebat dan kuat itu, jadi tolong hargai kami yang sudah santun. Yang terpenting, sama-sama kita menjaga kesatuan NKRI ini, jangan kami dipancing," ucap Taufik Tambusai.
Sebagaimana diketahui, sekelompok orang menggelar aksi demo dan menuding Kejati Riau lamban dan tak serius menangani dugaan korupsi dana hibah di Kabupaten Siak.
Pedemo berencana mengepung kantor penegak hukum itu, namun hal ini tak terjadi karena pihak kepolisian berhasil menghadangnya. Reza
Editor : Herdi Pasai
Berita Terkait
Berita Terbaru
Warga Keluhkan Tiket Mahal dan Habis, KSOP Tembilahan Dinilai Minim Sosialisasi
- Inhil
- 11 April 2025 22:02 WIB
Minta Dukungan Pengelolaan Kawasan Hutan, Gubri Abdul Wahid Temui Menteri Kehutanan
- Riau
- 11 April 2025 22:00 WIB
Resmikan Ruang Kelas Baru Pondok Pesantren Kandangan ini kata Wabup Husni
- Siak
- 11 April 2025 18:41 WIB
Gubri Abdul Wahid Kunjungi PHR, Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pertumbuhan Ekonomi Riau
- Riau
- 11 April 2025 18:33 WIB
Pemprov Sampaikan Ranperda Pemajuan Kebudayaan Melayu Riau
- Riau
- 11 April 2025 11:17 WIB
Wilayah Riau Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir
- Riau
- 11 April 2025 11:14 WIB
Dukung Akselerasi Inovasi Pelayanan Publik, Pj Sekda Siak Akan Bahas Bersama OPD Terkait
- Siak
- 11 April 2025 11:11 WIB
Bupati Asahan terima Kunjungan Kerja Komisi A DPRD Provinsi Sumatera Utara
- Asahan
- 10 April 2025 21:41 WIB
Bersama BRI, Khairul Fikri Bermimpi Ciptakan Ekosistem Perikanan Patin
- Riau
- 10 April 2025 14:45 WIB
Paripurna DPRD, Bupati Cen Sui Lan Paparkan 6 Poin Utama LKPJ Tahun 2024
- Kepri
- 10 April 2025 13:28 WIB
Tingkatkan disiplin Wabup Asahan Sidak Kantor OPD Kantor Camat dan Puskesmas
- Asahan
- 09 April 2025 20:52 WIB
