PEKANBARU--Banjir yang diakibatkan intensitas hujan yang tinggi sejak Kamis (22/4/2021). Berdampak pada tergenangnya ratusan rumah warga Pekanbaru.
Menurut data pihak terkait, beberapa ruas jalan juga mengalami banjir diantaranya Jalan HR Subrantas, Simpang Tabek Gadang arah pasar pagi arengka dengan tinggi air lebih kurang 20 sentimeter.
Lalu, Jalan HR Subrantas depan RS Awal Bros jalur kiri dan kanan, dengan tinggi air lebih kurang 30 sentimeter. Selanjutnya Jalan Suka Karya dekat jembatan, dengan tinggi air lebih kurang 40 sentimeter.
Kemudian jalan HR Subrantas, depan Ramayana Robinson, dengan tinggi air lebih kurang 20 sentimeter, dan depan Kantor Lurah Simpang Baru, dengan tinggi air lebih kurang 20 sentimeter, simpang Jalan Delima, dengan tinggi air lebih kurang 30 sentimeter.
Menyikapi banjir dadakan ini, Polisi pun langsung bergerak cepat. Dimana sejumlah Polsek di Pekanbaru yang wilayahnya terdapat area banjir, juga turut bahu membahu menolong warga yang mengungsi serta mengevakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan dari terjangan banjir.
Selain itu, tim dari Direktorat Polair Polda Riau juga dikerahkan membantu warga yang terdampak. Dengan menurunkan dua unit perahu karet diangkut dari markas Polair menuju titik banjir yang sulit diakses.
Melengkapi bantuan perahu ini, juga turut diturunkan sebanyak 17 personel yang telah dilengkapi pelatihan SAR dan diterjunkan atas perintah Direktur Polair Polda Riau Kombes Eko Irianto.
''Setelah mendapat laporan situasi banjir dan langsung mengambil langkah cepat berupa bantuan SAR terhadap korban. Tim Ditpolairud ambil bagian di lokasi banjir daerah Jalan Pesantren/Parit Indah ujung,'' kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto, Kamis malam.
Setelah diterjunkan, 17 personel yang dibekali dua perahu karet langsung menyisir setiap pemukiman warga yang terendam air. Penyisiran dilakukan untuk memastikan tidak ada korban jiwa, sekaligus dalam upaya evakuasi terhadap warga yang tak sempat meninggalkan lokasi banjir tersebut.
''Tim SAR Ditpolairud Polda Riau melakukan penyisiran dan mengevakuasi masyarakat yang terdampak di lokasi banjir. Yang pertama kita prioritaskan orang tua, wanita dan anak-anak. Semua berjalan lancar,'' kata Sunarto.
Adapun banjir cukup parah terjadi di Kelurahan Tangkerang Labuai. Bahkan di dua lokasi lainnya, antara lain Perumahan Mande Villa dan Graha Fauzan Asri, ada ratusan rumah warga terendam banjir. Polisi dan TNI serta stake holder lainnya berjibaku mengungsikan warga serta menyelamatkan barang-barang.
Sumber : Mediacenter Riau/hb.
Editor : Herdi Pasai
Berita Terkait
Berita Terbaru
Sidang Lapangan PN Bangkinang, Batas Tanah Penggugat Jelas, Tergugat Dinilai Tak Konsisten
- Kampar
- 19 November 2025 19:56 WIB
Ditetapkan Jadi Tersangka, 4 Anggota KPU Karimun Langsung Ditahan
- Karimun
- 19 November 2025 17:50 WIB
Puncak Hari Bhakti KEMENIMIPAS Ke-1, Lapas Bagansiapiapi Gelar Tasyakuran
- Rohil
- 19 November 2025 16:37 WIB
Lapas Bagansiapiapi Gelar Kejuaraan Tenis Meja Tingkat SD Se-Kecamatan Bangko Sambut HUT KEMENIMIPAS
- Rohil
- 19 November 2025 16:34 WIB
Lanal Ranai Bentuk Saka Bahari sebagai Garda Muda Penjaga Kedaulatan Laut
- Natuna
- 19 November 2025 12:43 WIB
Pesan Tegas Menhan di Natuna : Lanud RSA Harus Jadi Posko Depan Pertahanan Negara
- Natuna
- 19 November 2025 10:32 WIB
Asahan Perkuat Komitmen Restorative Justice, Bupati Hadiri Penandatanganan PKS
- Asahan
- 19 November 2025 08:25 WIB
Gerak Cepat PLN Pulihkan Aceh: Transmisi Stabil, Sistem Kembali Normal 100 Persen
- Nasional
- 19 November 2025 08:17 WIB
Sarasehan Pengembangan Perikanan Asahan Bahas Tantangan dan Arah Kebijakan 2025
- Asahan
- 19 November 2025 08:12 WIB
DKP Kepri Gelar Bimtek Sertifikasi Nelayan: 180 Peserta Dibekali Kompetensi dan Keselamatan Melaut
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 22:01 WIB
PKK Asahan Gelar Pelatihan Administrasi dan Kelembagaan 2025
- Asahan
- 18 November 2025 20:02 WIB
