Rembug KTNA Kabupaten Kampar, Yusri terpilih sebagai Ketua
- Reporter: Redaksi
- 27 Juni 2019, 15:34:22 WIB
- Riau, Kampar
Bangkinang Kota,resonansi.co. Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto yang diwakili Sekretaris Daerah Yusri membuka acara Rembug Paripurna Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Kampar Tahun 2019 yang dihadiri seluruh Anggota KTNA se – Kabupaten Kampar yang dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Kampar, Kamis,(27/6/19).
Sebanyak 21 Kecamatan yang ada di Kabupaten Kampar telah dibagi menjadi 4 zona, dari ke – 4 zona tersebut masing-masing zona mengusulkan Yusri M.Si sebagai calon Ketua KTNA, dimana akhirnya di rembugkan, Ketua KTNA terpilih yaitu Yusri MSi sebagai ketua KTNA sampai 5 tahun kedepannya.
Yusri mengaku akan Membuat program – program untuk menjadikan KTNA yang lebih bagus kedepannya dibandingkan KTNA yang lainnya.
“Mari kita memajukan dan mensejahterakan pertanian di Kabupaten Kampar dengan cara bekerja sama dalam menjalankan program-program tersebut.” Ungkap Yusri.
Yusri meminta Ketua Harian untuk sama-sama menyusun program-program KTNA kedepannya untuk kelancaran dan kemajuan pertanian kabupaten kampar.
Saya sangat menghargai Petani dan Nelayan yang ada di kab.Kampar karna pekerjaan ini sangat mulia di mata dunia, Karna itu Pemda Kampar telah menyiapkan Lahan di setiab kecamatan dan tolong di pungsikan dengan sebaik baiknya. tambahnya.
Yulizar ketua KTNA Kampar mengatakan Rembug paripurna ini di adakan 1 Kali dalam 5 tahun yang di adakan untuk menilai pertanggung jawaban pengurus, serta prospek apa saja yang dibuat, Karena pengurus merupakan ujung tombak untuk pertanian.
Sementara itu Hendry Dunan sebagai Kepala Dinas Pertanian dan Holtikultura menjelaskan selama ini pengurus bekerja cukup baik, Tetapi masih ada sedikit kendala di bidang pertanian yang saat ini tengah dihadapi.
“Produksi kita setiap tahun 70 – 80 ton pertahun sedang kan kebutuhan untuk produksi di butuhkan 120 ton, Jadi masih ada minus untuk itu saya berharap kedepan Lengurus yang baru ini lebig giat lagi melihat peluang yang bisa di mamfaatkan”.(*)
sumber : DiskominfoKampar/DAT.