DKP Kepri Gelar Bimtek Sertifikasi Nelayan: 180 Peserta Dibekali Kompetensi dan Keselamatan Melaut

TANJUNGPINANG- Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepulauan Riau, Dr. Said Sudrajad, S.Sos., M.Si., resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Sertifikasi Kecakapan Nelayan (SKN) yang berlangsung di Hotel Pelangi Tanjungpinang.

Kegiatan diawali dengan laporan dan sambutan Kepala Bidang Perikanan Tangkap, Mufril Akhyar, S.Pi., yang menekankan pentingnya peningkatan kompetensi dan keterampilan nelayan demi menunjang keselamatan serta profesionalitas saat melaut.

Sambutan juga disampaikan Kepala Pelabuhan Perikanan Nusantara Tanjungpandan, Arif Usman, S.Pi., M.Si., yang mengapresiasi komitmen Pemerintah Provinsi Kepri dalam memfasilitasi proses sertifikasi bagi nelayan.

Sebagai simbol dukungan terhadap aspek keselamatan, sesi pembukaan turut diisi dengan penyerahan life jacket kepada peserta. 

"Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan nelayan dalam menjalankan aktivitas penangkapan ikan," ujar Arif Usman, Selasa (18/11/2025).

Bimtek SKN dilaksanakan selama empat hari, mulai 18 hingga 21 November 2025, dengan melibatkan narasumber dari Pelabuhan Perikanan Nusantara Tanjungpandan, Bangka Belitung. Lembaga tersebut ditunjuk sebagai penyelenggara sekaligus penjamin mutu pelatihan oleh Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM KKP RI.

Sebanyak 180 nelayan dari Provinsi Kepulauan Riau ikut serta dalam kegiatan ini, mayoritas berasal dari Kota Tanjungpinang. Peserta dibagi menjadi enam kelas berisi 30 orang untuk memastikan efektivitas proses pembelajaran.

Melalui Bimtek ini, pemerintah daerah menargetkan peningkatan kompetensi, keterampilan, keselamatan, dan kesejahteraan nelayan. Selain itu, kegiatan ini juga mendukung implementasi kebijakan Penangkapan Ikan Terukur serta mendorong praktik penangkapan ikan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan di wilayah Kepri. AAL

Editor : Herdi Pasai
Tag : # kepri



Bagikan