Jadi Pembina Apel Senin Perdana, ini Pesan Bupati Afni
SIAK--Bupati Siak Afni mengatakan sejak dirinya dilantik menjadi Bupati Siak pada 4 Juni 2025 lalu, baru senin ini, ia berkesempatan untuk mengambil apel senin bersama. Karena pada waktu yang bersamaan ia menghadiri acara yang sangat penting baik didalam maupun diluar daerah.
Dihadapan ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Honorer di lingkungan Pemkab Siak, perempuan 40 tahun itu, menjelaskan banyak hal, mulai dari disiplin ASN, tingkatkan pelayanan, kondisi keuangan, ASN tidak bergaya hidup mewah serta ASN tidak terlibat di dalam politik praktis.
“Alhamdulillah hari ini saya bisa mengikuti apel bersama bapak dan ibu semua, sebelumnya, setiap senin yang lalu. Saya selalu menghadiri acara yang saya pertimbangkan lebih penting,” kata Bupati Afni, di halaman Kantor Bupati Siak, Senin pagi (7/7/2025).
Afni juga menjelaskan bahwa, di masa kepemimpinan nya, sikap disiplin baik disiplin waktu dan disiplin pekerjaan sangat penting dan harus ditingkatkan.
"Saya harap di masa kepemimpinan kami ini, sikap disiplin menjadi nafas bersama. Kita harus bisa menjadi contoh bagi masyarakat, terutama kantor yang berkaitan dengan Pelayanan kepada masyarakat, jangan sampai nanti masyarakat yang menunggu kita,” pinta Bupati Wanita pertama di Kabupaten Siak itu.
Selain itu, Afni juga mengharapkan dukungan dari seluruh pejabat dan ASN dan honorer dilingkungan Pemerintah Kabupaten Siak, bersama-sama mendukung Visi dan Misi Bupati Siak Afni dan Wakil Bupati Siak Syamsurizal.
"Saat ini tidak ada yang namanya Visi dan Misi Kepala Dinas atau lainnya, kita semua sama jadi mari kita bekerja bersama-sama, karena kita ini pelayan masyarakat,” tegas Afni.
Sebagai seorang pelayan dan abdi masyarakat, dengan tegas Afni meminta kepada ASN, agar tidak ikut dalam politik praktis.
"ASN tidak ikut-ikutan ataupun terlibat aktif pada politik praktis. Karena bapak dan ibu disumpah untuk melayani masyarakat, fokus dan profesional bekerja dengan baik dan serius sesuai dengan tupoksi masing-masing," harapnya.
Selain itu, Afni menyampaikan di tengah kondisi ruang fiskal yang sempit saat ini, mau tidak mau Afni melakukan pemangkasan anggaran di seluruh satker.
“Saya mulai menjabat, dihadapkan dengan kondisi keuangan tidak stabil, akibat tunda bayar. Kondisi ini, memaksa kami untuk efisiensi anggaran, setelah melakukan penyisiran hemat Rp300 miliar itu pun belum cukup melunasi tunda bayar. Inf/ Jhony
Editor : Herdi Pasai
Berita Terkait
Berita Terbaru
Lanal Ranai Bentuk Saka Bahari sebagai Garda Muda Penjaga Kedaulatan Laut
- Natuna
- 19 November 2025 12:43 WIB
Pesan Tegas Menhan di Natuna : Lanud RSA Harus Jadi Posko Depan Pertahanan Negara
- Natuna
- 19 November 2025 10:32 WIB
Asahan Perkuat Komitmen Restorative Justice, Bupati Hadiri Penandatanganan PKS
- Asahan
- 19 November 2025 08:25 WIB
Gerak Cepat PLN Pulihkan Aceh: Transmisi Stabil, Sistem Kembali Normal 100 Persen
- Nasional
- 19 November 2025 08:17 WIB
Sarasehan Pengembangan Perikanan Asahan Bahas Tantangan dan Arah Kebijakan 2025
- Asahan
- 19 November 2025 08:12 WIB
DKP Kepri Gelar Bimtek Sertifikasi Nelayan: 180 Peserta Dibekali Kompetensi dan Keselamatan Melaut
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 22:01 WIB
PKK Asahan Gelar Pelatihan Administrasi dan Kelembagaan 2025
- Asahan
- 18 November 2025 20:02 WIB
Aktivis Sayangkan Pengadaan Mobil Dinas Bupati Kampar di Tengah Banyaknya Kebutuhan Mendesak
- Kampar
- 18 November 2025 19:09 WIB
DPRD Kampar Gulirkan Wacana Pansus Hak Angket Terkait Sejumlah Polemik Kebijakan Bupati
- Kampar
- 18 November 2025 14:34 WIB
Simposium Lamun Nasional Bali, Kepri Dorong Kolaborasi Jaga Karbon Biru dan Habitat Dugong
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 12:26 WIB
Cabdis Kelautan dan Perikanan Anambas Jemput Bola Layanan e-BKP
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 09:32 WIB
