Bupati Karimun, Iskandarsyah Buka Pelatihan E- Katalog Versi 6

KARIMUN, RESONANSI.CO- Bupati Karimun Iskandarsyah membuka secara resmi bimbingan teknis pemilihan penyedia melalui negosiasi dan mini kompetisi pada metode E-Purchasing di  E- Katalog Versi 6 bagi pengelolaan  pengadaan di lingkungan Pemkab Karimun, Kamis 13 November 2025 di Hotel Aston Karimun.

Bupati Iskandarsyah mengatakan menyambut baik  kegiatan bimbingan E-Katalog Versi 6 tersebut, dirinya berharap para peserta mengikutinya dengan sungguh_sungguh agar ilmu yang diterima dapat di terapkan dalam pekerjaan yang diembannya.

" Manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik mungkin,di zaman serba digital ini kita mau tidak mau harus mengikuti perkembangan zaman tersebut demi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," ujar Bupati Iskandarsyah.

Dijelaskan bupati, bahwa pemahaman tentang E- Katalog ini sangat penting   dalam mewujudkan transparansi, akuntabilitas, serta efisiensi proses pengadaan.

"Bimbingan  ini sangat penting dan perlu dilakukan, karena merupakan bagian dari transformasi digitalisasi. Apalagi masih banyak pejabat kita terutama  Kepala Dinas yang belum paham bahwa tugas mereka itu melekat, bukan saja sebatas dia sebagai Kepala Dinas tapi dia juga pengguna anggaran. Untuk itu dirinya berharap dengan adanya bimtek ini, para pejabat pengadaan dapat memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan dalam melakukan negosiasi harga dan mini kompetisi melalui e-katalog versi 6.

Sementara itu, Sub Koordinator Pembinaan dan Advokasi PBJ Sekretariat Daerah Kabupaten Karimun, Mugi Marwoto menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi para pelaku pengadaan agar dapat bekerja lebih efektif dan profesional.

" Terhitung tahun 2026 dan juga  amanah dari Pak Prabowo selaku presiden,bahwa seluruh belanja menggunakan metode negosiasi dan mini kompetisi.Makanya kami memberikan edukasi dan juga peningkatan kompetensi untuk seluruh PA dan KPA karena wajib bagi mereka  memiliki PBJ, salah satu yang paling terendah adalah pernah mengikuti bimtek dan memiliki sertifikasi PBJ,” ujar Mugi Marwoto.

Kegiatan ini dilaksanakan selama dua  hari, dengan jumlah peserta 100 orang yang berasal dari  seluruh OPD dan Unit Organisasi dilingkungan Pemkab dan di narasumberi oleh Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Gurindam. RED/CW.

 

Editor : Herdi Pasai
Tag : # kepri



Bagikan