Hujan Lebat dan Petir Mengintai Riau, BMKG Keluarkan Peringatan Dini
PEKANBARU – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru memprakirakan cuaca di Riau pada Senin (11/8/2025) akan diwarnai hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di berbagai wilayah, disertai potensi hujan lebat pada sejumlah daerah.
Pagi hari, udara diprediksi berkabut hingga cerah berawan, dengan hujan lokal di sebagian Rokan Hilir, Kampar, Pelalawan, Siak, Indragiri Hilir, dan Kota Pekanbaru.
Memasuki siang hingga sore hari, hujan berpotensi turun di sebagian Rokan Hulu, Rokan Hilir, Kampar, Kuantan Singingi, Bengkalis, Indragiri Hilir, dan Kota Dumai. Pada malam hari, hujan masih berpeluang mengguyur sebagian Rokan Hulu, Kampar, Bengkalis, Siak, Kuantan Singingi, Indragiri Hulu, dan Kota Dumai. Sementara itu, dini hari diperkirakan berawan dengan udara kabur di beberapa wilayah.
BMKG mengeluarkan peringatan dini untuk mewaspadai hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di sebagian Bengkalis, Siak, Pelalawan, Indragiri Hilir, Rokan Hulu, dan Kampar pada pagi hingga sore hari.
Potensi hujan lebat hari ini juga patut diwaspadai, khususnya di wilayah pesisir dan daerah yang rawan banjir,” ujar Forecaster on Duty BMKG Pekanbaru, Yasir P.
Suhu udara berkisar antara 23–34°C dengan kelembapan 55–99 persen. Angin bertiup dari tenggara ke barat daya dengan kecepatan 10–30 km/jam.
"Kondisi laut di perairan Riau diperkirakan tenang dengan tinggi gelombang 0,5–1,25 meter," jelasnya.
Pemantauan satelit pada Minggu (10/8) pukul 23.00 WIB menunjukkan adanya 253 titik panas (hotspot) di wilayah Sumatera. Sebaran titik panas tersebut meliputi Bengkulu 2 titik, Jambi 16 titik, Lampung 10 titik, Sumatera Barat 7 titik, Sumatera Selatan 36 titik, Sumatera Utara 24 titik, Kepulauan Riau 3 titik, dan Bangka Belitung 137 titik.
Di Riau sendiri terpantau 18 titik panas, tersebar di Bengkalis 7 titik, Kota Dumai 1 titik, Pelalawan 3 titik, Indragiri Hilir 3 titik, Indragiri Hulu 1 titik, dan Siak 3 titik. "Masyarakat diimbau untuk tidak melakukan pembakaran lahan atau aktivitas yang dapat memicu karhutla," imbaunya. **
Editor : Nurdin Tambunan
Berita Terkait
Berita Terbaru
Lanal Ranai Bentuk Saka Bahari sebagai Garda Muda Penjaga Kedaulatan Laut
- Natuna
- 19 November 2025 12:43 WIB
Pesan Tegas Menhan di Natuna : Lanud RSA Harus Jadi Posko Depan Pertahanan Negara
- Natuna
- 19 November 2025 10:32 WIB
Asahan Perkuat Komitmen Restorative Justice, Bupati Hadiri Penandatanganan PKS
- Asahan
- 19 November 2025 08:25 WIB
Gerak Cepat PLN Pulihkan Aceh: Transmisi Stabil, Sistem Kembali Normal 100 Persen
- Nasional
- 19 November 2025 08:17 WIB
Sarasehan Pengembangan Perikanan Asahan Bahas Tantangan dan Arah Kebijakan 2025
- Asahan
- 19 November 2025 08:12 WIB
DKP Kepri Gelar Bimtek Sertifikasi Nelayan: 180 Peserta Dibekali Kompetensi dan Keselamatan Melaut
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 22:01 WIB
PKK Asahan Gelar Pelatihan Administrasi dan Kelembagaan 2025
- Asahan
- 18 November 2025 20:02 WIB
Aktivis Sayangkan Pengadaan Mobil Dinas Bupati Kampar di Tengah Banyaknya Kebutuhan Mendesak
- Kampar
- 18 November 2025 19:09 WIB
DPRD Kampar Gulirkan Wacana Pansus Hak Angket Terkait Sejumlah Polemik Kebijakan Bupati
- Kampar
- 18 November 2025 14:34 WIB
Simposium Lamun Nasional Bali, Kepri Dorong Kolaborasi Jaga Karbon Biru dan Habitat Dugong
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 12:26 WIB
Cabdis Kelautan dan Perikanan Anambas Jemput Bola Layanan e-BKP
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 09:32 WIB
