KPU Kampar Evaluasi Tahapan Pilkada Tahun 2024 Lalu
Bangkinang- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kampar gelar Forum Group Discussion (FGD) penyusunan laporan evaluasi pemilihan tahun 2024, di Bangkinang, Jumat (21/2/0225).
Plh Ketua KPU Kampar, Muhibuddin Akhmad menyebut kegiatan ini bertujuan untuk menilai tahapan pada Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kampar 2024 lalu.
"Agar pelaksanaan tahapan pada pemilihan serentak kedepannya menjadi baik dan sempurna," ujarnya.
Dalam FGD ini juga dibuka komunikasi dua arah sebagai evaluasi maupun masukan bagi KPU Kampar. Sesi ini di moderatori oleh Pengamat Kebijakan Publik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Pekanbaru, Muhammad Alkadafi.
Ari Amrizal peserta FGD dari utusan Media Massa mengutarakan masukan terkait tahapan pencoblosan pasangaan calon Bupati tahun 2024.
Ia menilai KPU Kampar harus berbenah, sebab dalam prosesnya, salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kecamatan Siak Hulu ditemukan pelanggaran.
Pelanggaran tersebut berupa permufakatan antara pihak penyelenggara bersama saksi paslon melakukan pencoblosan lebih dari satu kali.
Ari menyebut dengan temuan tersebut ada 14 orang, baik dari pihak TPS maupun saksi paslon menjadi pesakitan.
"Ini mereka menjadi korban, kedepan agar KPU Kampar harus lebih selektif dalam malakukan proses rekrutmen, serta memperdalam bimbingan teknis kepada peserta penyelenggara," ujarnya.
Sementara itu Muammar Kadafi menyebut tantangan terbesar KPU, khusunya KPU Kampar adalah bagaimana pemetaan pemutakhiran data pemilih pada daerah perbatasan. Ia menilai, daerah pilihan perbatasan seperti Kecamatan Tambang menjadi atensi.
"Ini disebabkan Kecamatan Tambang merupakan daerah pelimpahan dari Kota madya Pekanbaru, sehingga isu ini sangat penting dibicarakan," ujarnya.
"Disamping itu, dengan pembangunan infrastruktur jalan Tol Pekanbaru- Rengat yang melintasi kawasan Kecamatan Tambang akan menjadi pintu masuk bagi warga pendatang, khususnya dari Provinsi tetangga," tukasnya. REZA
Editor : Herdi Pasai
Berita Terkait
Berita Terbaru
Lanal Ranai Bentuk Saka Bahari sebagai Garda Muda Penjaga Kedaulatan Laut
- Natuna
- 19 November 2025 12:43 WIB
Pesan Tegas Menhan di Natuna : Lanud RSA Harus Jadi Posko Depan Pertahanan Negara
- Natuna
- 19 November 2025 10:32 WIB
Asahan Perkuat Komitmen Restorative Justice, Bupati Hadiri Penandatanganan PKS
- Asahan
- 19 November 2025 08:25 WIB
Gerak Cepat PLN Pulihkan Aceh: Transmisi Stabil, Sistem Kembali Normal 100 Persen
- Nasional
- 19 November 2025 08:17 WIB
Sarasehan Pengembangan Perikanan Asahan Bahas Tantangan dan Arah Kebijakan 2025
- Asahan
- 19 November 2025 08:12 WIB
DKP Kepri Gelar Bimtek Sertifikasi Nelayan: 180 Peserta Dibekali Kompetensi dan Keselamatan Melaut
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 22:01 WIB
PKK Asahan Gelar Pelatihan Administrasi dan Kelembagaan 2025
- Asahan
- 18 November 2025 20:02 WIB
Aktivis Sayangkan Pengadaan Mobil Dinas Bupati Kampar di Tengah Banyaknya Kebutuhan Mendesak
- Kampar
- 18 November 2025 19:09 WIB
DPRD Kampar Gulirkan Wacana Pansus Hak Angket Terkait Sejumlah Polemik Kebijakan Bupati
- Kampar
- 18 November 2025 14:34 WIB
Simposium Lamun Nasional Bali, Kepri Dorong Kolaborasi Jaga Karbon Biru dan Habitat Dugong
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 12:26 WIB
Cabdis Kelautan dan Perikanan Anambas Jemput Bola Layanan e-BKP
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 09:32 WIB
