Parpol Wajib Laporkan Pemberi Sumbangan Kampanye

BANGKINANG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kampar mengingatkan Partai Politik (Parpol) untuk wajib menyampaikan Laporan Pemberi Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK) pada Pemilu Tahun 2024 mendatang. 

Ketua KPU Kabupaten Kampar, Maria Aribeni mengatakan perihal tersebut diatur dalam Peraturan KPU Nomor 18 Tahun 2023 tentang dana kampanye.

"Secara rinci (peraruran KPU) akan dijelaskan kordinator divisi teknis," ujarnya di Bangkinang, Rabu (20/9/2023).

Sementara ketua divisi teknis penyelenggaraan pemilu KPU Kabupaten Kampar, Ahmad Dahlan, menjelaskan dalam Pasal 46 PKPU Nomor 18 Tahun 2023 tentang Dana Kampanye disebutkan laporan dana kampanye Partai Politik terdiri dari tiga, yakni Laporan Awal Dana Kampanye (LADK), Laporan Pemberi Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK) dan Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye (LPPDK).

"LPSDK sendiri merupakan instrumen yang memuat informasi identitas penyumbang dan jumlah sumbangan dana kampanye ke peserta Pemilu. Penyumbang atau pemberi dana kampanye itu terdiri dari perseorangan, Kelompok, perusahaan atau badan usaha non pemerintah," urai Ahmad Dahlan. 

Lebih lanjut dia menjelaskan, penyampaian LPSDK dilakukan mulai 28 November 2023 sampai 11 Februari 2024. Sebagaimana tertuang dalam Pasal 52 ayat 3 PKPU Nomor 18 Tahun 2023.

"Bunyinya Penyampaian LPSDK sebagaimana dimaksud pada ayat (3), dilakukan mulai dari awal masa Kampanye sampai dengan 1 (satu) hari setelah masa kampanye berakhir," tukasnya. Reza

Editor : Reza MF

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai*