Pemprov Riau Tegaskan Komitmen Pencegahan Korupsi dan Perbaikan Tata Kelola
PEKANBARU – Pemerintah Provinsi Riau terus menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. Hal ini dibuktikan dengan kehadiran perwakilan Pemprov Riau pada kegiatan Desk Pencegahan Korupsi dan Perbaikan Tata Kelola yang digelar bersama Kemenko Polkam dan Kejaksaan Tinggi Riau, Kamis (28/8/2025).
Kegiatan ini menjadi ruang strategis untuk memperkuat koordinasi antarinstansi dalam mendorong implementasi program pencegahan korupsi. Selain itu, forum ini juga membahas langkah-langkah konkret dalam memperbaiki tata kelola pemerintahan di daerah, khususnya terkait pengelolaan anggaran dan pelayanan publik.
Dalam sambutannya, Pj Sekretaris Daerah Provinsi Riau, M. Job Kurniawan, menyampaikan bahwa upaya pencegahan korupsi tidak hanya menjadi tugas aparat penegak hukum, tetapi juga tanggung jawab seluruh perangkat daerah. Menurutnya, tata kelola pemerintahan yang baik akan tercapai jika ada komitmen kuat, integritas, dan transparansi di semua lini.
“Pencegahan korupsi harus dimulai dari sistem yang sehat. Jika tata kelola kita diperbaiki, maka peluang terjadinya praktik korupsi akan semakin kecil," ujar Job.
Ia menegaskan, Pemprov Riau akan terus memperkuat sinergi dengan aparat penegak hukum, kementerian terkait, dan seluruh pihak yang memiliki kewenangan dalam pengawasan tata kelola. Kolaborasi ini dinilai penting agar pencegahan korupsi tidak hanya sebatas wacana, tetapi benar-benar terimplementasi dalam pelayanan publik.
Lebih lanjut, kegiatan ini juga diharapkan menjadi momentum untuk mempercepat digitalisasi tata kelola pemerintahan di Riau. Dengan sistem berbasis teknologi, transparansi dan akuntabilitas dapat lebih mudah diwujudkan.
“Digitalisasi adalah salah satu cara efektif untuk menutup celah korupsi. Oleh karena itu, Pemprov Riau akan terus mendorong percepatan transformasi digital di berbagai sektor layanan," ambahnya.
Kegiatan ini menjadi bukti keseriusan Pemprov Riau dalam membangun sistem pemerintahan yang berintegritas. Dengan sinergi dan langkah nyata, Riau optimistis mampu mewujudkan tata kelola yang bersih dan bebas dari praktik korupsi "tutupnya. Adv
Editor : Herdi Pasai
Berita Terkait
Berita Terbaru
Lanal Ranai Bentuk Saka Bahari sebagai Garda Muda Penjaga Kedaulatan Laut
- Natuna
- 19 November 2025 12:43 WIB
Pesan Tegas Menhan di Natuna : Lanud RSA Harus Jadi Posko Depan Pertahanan Negara
- Natuna
- 19 November 2025 10:32 WIB
Asahan Perkuat Komitmen Restorative Justice, Bupati Hadiri Penandatanganan PKS
- Asahan
- 19 November 2025 08:25 WIB
Gerak Cepat PLN Pulihkan Aceh: Transmisi Stabil, Sistem Kembali Normal 100 Persen
- Nasional
- 19 November 2025 08:17 WIB
Sarasehan Pengembangan Perikanan Asahan Bahas Tantangan dan Arah Kebijakan 2025
- Asahan
- 19 November 2025 08:12 WIB
DKP Kepri Gelar Bimtek Sertifikasi Nelayan: 180 Peserta Dibekali Kompetensi dan Keselamatan Melaut
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 22:01 WIB
PKK Asahan Gelar Pelatihan Administrasi dan Kelembagaan 2025
- Asahan
- 18 November 2025 20:02 WIB
Aktivis Sayangkan Pengadaan Mobil Dinas Bupati Kampar di Tengah Banyaknya Kebutuhan Mendesak
- Kampar
- 18 November 2025 19:09 WIB
DPRD Kampar Gulirkan Wacana Pansus Hak Angket Terkait Sejumlah Polemik Kebijakan Bupati
- Kampar
- 18 November 2025 14:34 WIB
Simposium Lamun Nasional Bali, Kepri Dorong Kolaborasi Jaga Karbon Biru dan Habitat Dugong
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 12:26 WIB
Cabdis Kelautan dan Perikanan Anambas Jemput Bola Layanan e-BKP
- Tanjungpinang
- 18 November 2025 09:32 WIB
